Selasa, 15 Oktober 2013

HAMBATAN-HAMBATAN YANG DIALAMI OLEH KOPERASI


Seperti yang kita ketahui bahwa perkembangan koperasi di Indonesia tidak mengalami perkembangan yang signifikan bahkan sepertinya koperasi kita ini tidak maju maju dan mungkin hanya berdiam ditempat saja. Namun dalam kasus ini saya meyakini bahwa ada sebuah kendala atau hambatan yang dihadapi oleh koperasi kita sehingga koperasi kian terpuruk dan tergerus oleh kemodernan duniai ni.
Dalam menyikapi kasus ini kita harus menganalisis apa masalah yang dihadapi dan urung tak terpecahkan. Masalah yang dihadapi bukan saja masalah internal saja melainkan masalah eksternal pun turut ambil bagian.
1.      Imej koperasi sebagai ekonomi kelas dua masih tertanam dalam benak orang–orang sehingga, menjadi sedikit penghambat dalam pengembangan koperasi menjadi unit ekonomi yang lebih besar ,maju dan punya daya saing dengan perusahaan–perusahaan besar.

2.      Perkembangan koperasi dimulai dari atas (bottom up) tetapi dari atas (top down), artinya koperasi berkembang bukan dari kesadaran masyarakat, tetapi muncul dari dukungan pemerintah yang disosialisasikan kebawah. Berbeda dengan yang di luar negeri, koperasi terbentuk karena adanya kesadaran masyarakat untuk saling membantu memenuhi kebutuhan dan mensejahterakan yang merupakan tujuan koperasi itu sendiri, sehingga pemerintah tinggal menjadi pendukung dan pelindung saja. Pemerintah bekerja double selain mendukung juga harus mensosialisasikanya dulu kebawah sehingga rakyat menjadi mengerti akan manfaat dan tujuan dari koperasi.

Senin, 14 Oktober 2013

ALANGKAH MIRISNYA NEGERI INI DIJAJAH OLEH GLOBALISASI




Perkembangan dan teknologi informasi  mengambil peranan penting dalam kemajuan bangsa.  Peran media massa juga pun turun ambil bagian. Namun dari semua itu bahkan bisa menjadi boomerang bagi kita semua apabila tidak adanya pengawasan yang ketat.
Dalam kasus terbaru yang sangat miris banyak sekali acara acara televise yang tidak mendidik. Disinilah tanggung jawab peran media dipertanyakan, sebagai bagian dari kemajuan malah menghancurkan generasi bangsa kita. Generasi penerus bangsa yang seharusnya mendapatkan edukasi dari sebuah media massa (televisi) malah mendapatkan suguhan acar dewasa. Lebih dari 5 kali tayangan infotainment yang dipertontonkan. Sekalipun menayangkan acara sinetron anak-anak tetapi tetap saja unsur dewasa tetap ditonjolkan seperti adanya karakter antagonis yang selalu ditunjukkan dalam serial ini. Bahkan anak-anak pun mencontoh lakon yang diperankan oleh parah tokoh
Betapa langkanya tayangan edukasi dinegeri ini bahkan dari dunia musik pun menjamur aliran musik dewasa yang bahkan musik anak-anak sudah tenggelam. Anak-anak pun sekarang sudah tidak hapal lagu yang seharusnya sesuai dengan umur mereka. Inikah generasi bangsa yang sudah dicekoki oleh bangsa kebarat-baratan.
           Kita boleh saja mengikuti perkembangan agar tidak ketinggalan zaman namun kita juga harus berhati-hati dalam memilah suatu informasi  Sebagai media yang strategis untuk menyampaikan informasi, seharusnya televisi alat yang ampuh untuk melaksanakan pendidikan masyarakat. Materi pendidikan masyarakat yang sangat luas itu nyaris tidak pernah disampaikan dengan cerdas. Yang biasa dilakukan oleh berbagai pihak, masih seperti iklan; Jagalah kebersihan; Buang sampah pada tempatnya; Gunakan produksi dalam negeri; dan lain-lain. Seharusnya pesan-pesan bijak kepada masyarakat itu diselipkan dalam setiap sinetron, talkshow, fragmen, atau berbagai acara televisi. Dan sudah dalam bentuk praktek atau keteladanan, sehingga mudah diingat dan ditiru.

Kamis, 10 Oktober 2013

SEANDAIKAN SAYA JADI MENTERI KOPERASI? WHAT SHOULD I DO?.............

Seperti yang kita ketahui menjadi seorang menteri bukanlah perkara mudah. Tetapi menjadi menteri itu sendiri haruslah kompeten dan juga bisa membawa suatu keberhasilan dari visi misi yang telah direncanakan sebelumnya. Apalagi menjadi menteri yang menaungi perekonomian koperasi yang notabene nya Negara kita yaitu INDONESIA yang sangat kental dengan pilosofi kerakyatan yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan.  Apalagi disaat Negara Indonesia terpuruk akan kemajuan dari koperasi.
            Sebelum kita membahas hal ini lebih jauh alangkah kita harus mengenal terlebih dahulu apa arti koperasi sesungguhnya. Seperti kutipan dari Wikipedia koperasi itu sendiri merupakan organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-seorang demi kepentingan bersama. Koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Dari pengertian tersebut kita bisa mengerti tujuan konkret pendirian koperasi itu sendiri ini lebih menekankan kepada benefit oriented bukan profit oriented, karena koperasi memiliki maksud dan tujuan untuk mensejahterakan rakyatnya.